Nyeri leher adalah keluhan yang bersifat umum. Otot-otot leher dapat tegang karena postur yang buruk — entah karena bersandar di komputer atau membungkuk di depan meja kerja. Osteoarthritis juga merupakan penyebab umum nyeri leher.
Nyeri leher jarang menjadi gejala dari masalah yang lebih serius. Lakukanlah perawatan medis jika nyeri leher Anda disertai dengan mati rasa, kehilangan kekuatan di lengan, atau merasakan sakit yang menusuk ke bahu atau lengan Anda.
Leher Anda fleksibel dan menopang berat kepala Anda, sehingga rentan terhadap cedera dan kondisi yang menyebabkan rasa sakit dan membatasi gerak. Penyebab nyeri leher antara lain:
Gejalanya antara lain:
Sebagian besar nyeri leher membaik secara bertahap dengan perawatan di rumah. Jika tidak, konsultasikan dengan dokter.
Segeralah mencari perawatan jika nyeri leher parah diakibatkan oleh cedera, seperti kecelakaan kendaraan bermotor, kecelakaan menyelam, atau jatuh dari tempat yang tinggi.
Hubungi dokter jika sakit leher Anda:
Jenis nyeri leher ringan hingga sedang biasanya berangsur-angsur membaik setelah perawatan diri dalam waktu dua atau tiga minggu. Jika nyeri leher terus berlanjut, dokter Anda akan merekomendasikan perawatan lain.
Dokter Anda akan meresepkan obat pereda nyeri yang lebih kuat daripada yang bisa Anda dapatkan tanpa resep, serta pelemas otot dan tricyclic antidepressants untuk menghilangkan rasa sakit.
Sebagian besar nyeri leher dikaitkan dengan postur tubuh yang buruk, yang dikombinasikan dengan pelemahan seiring dengan bertambahnya usia. Untuk membantu mencegah nyeri leher, jaga agar posisi kepala tetap berada di tengah tulang belakang. Beberapa perubahan sederhana dalam rutinitas harian Anda dapat membantu. Pertimbangkan untuk mencoba: