Gigi berlubang, atau yang sering disebut karies gigi, adalah salah satu masalah kesehatan mulut yang paling umum terjadi pada anak-anak di seluruh dunia. Namun, dampak karies gigi tidak hanya terbatas pada kesehatan mulut. Penelitian menunjukkan bahwa karies gigi dapat mengganggu kualitas hidup dan berpengaruh pada pertumbuhan anak, termasuk berat badan mereka. Yuk kita bahas bagaimana karies gigi dapat mempengaruhi pertumbuhan berat badan anak dan kenapa perawatan gigi yang tepat sangat penting.
Karies adalah Awal Mula Gigi Berlubang
Ketika gigi berlubang sudah terbentuk atau anak memiliki risiko gigi berlubang namun lubang gigi belum terbentuk, sangat penting untuk segera melakukan perawatan. Untuk menentukan jenis perawatan yang tepat, orang tua disarankan untuk membawa anak mereka ke dokter gigi sesegera mungkin. Sayangnya, banyak kasus karies gigi yang tidak mendapatkan perawatan yang memadai. Penelitian menunjukkan bahwa karies gigi yang tidak dilakukan perawatan dapat memengaruhi pertumbuhan dan kualitas hidup anak, terutama dalam hal berat badan. Berikut adalah beberapa dampak yang mungkin terjadi:
1. Penurunan Berat Badan:
-
- Anak dengan karies yang tidak dilakukan perawatan sering mengalami penurunan berat badan. Infeksi pada gigi menyebabkan rasa tidak nyaman atau sakit saat mengunyah makanan sehingga mengurangi nafsu makan anak.
- Kurangnya asupan makanan dan nutrisi akibat kesulitan makan dapat menyebabkan berat badan anak berada di bawah rata-rata.
Baca juga: Pentingnya Pemeriksaan di Klinik Tumbuh Kembang Anak
2. Gangguan Tidur dan Aktivitas:
-
- Rasa sakit gigi yang terus-menerus dapat mengganggu tidur anak. Gangguan tidur ini dapat memengaruhi produksi hormon pertumbuhan yang penting untuk perkembangan anak.
- Tidur yang terganggu dapat mempengaruhi kesehatan umum dan energi anak, yang dapat mengurangi tingkat aktivitas fisik mereka. Aktivitas fisik yang rendah dapat menyebabkan penurunan berat badan atau kesulitan dalam mencapai berat badan yang sehat dan sesuai untuk usia mereka.
Perawatan Gigi Rutin Kunci Hindari Gigi Berlubang
Meskipun anak memiliki gigi susu yang pada akhirnya akan digantikan oleh gigi permanen, perawatan pada gigi susu tetap penting dilakukan. Gigi susu yang sehat mendukung perkembangan mulut yang baik dan membantu anak makan dengan nyaman serta mendapatkan nutrisi yang dibutuhkan untuk pertumbuhan dan kualitas hidup yang baik.
Baca juga: Mengenali perbedaan gigi susu dan permanen
Tindakan untuk Mencegah Gigi Berlubang
- Pemeriksaan Rutin: Pastikan untuk memeriksakan gigi anak secara rutin ke dokter gigi 3-6 bulan sekali.
- Edukasi: Tingkatkan pengetahuan tentang perawatan gigi dan mulut untuk mencegah terjadinya karies gigi.
- Pemeriksaan gigi anak sejak dini: Mulai usia 1 tahun Si Kecil sudah bisa periksa gigi
Gigi berlubang yang tidak ditangani dapat memiliki dampak yang signifikan terhadap berat badan dan kesehatan anak. Dengan perawatan gigi yang tepat dan pemeriksaan rutin, kita dapat mendukung pertumbuhan dan perkembangan anak secara optimal. Jangan ragu untuk membawa anak ke Medikids secara rutin demi kesehatan gigi mereka yang terjaga dengan baik. Kamu bisa jadwalkan dengan mudah sekarang di sini!
Ditulis oleh: drg. Haura Alya Rachmah