Kehilangan gigi bisa menjadi masalah besar, baik dari segi fungsi maupun penampilan. Untungnya, implan gigi hadir sebagai solusi modern yang dapat mengembalikan senyum percaya diri sekaligus fungsi gigi Anda. 

Implan gigi menawarkan hasil yang hampir sempurna, terutama untuk gigi depan. Namun, sebelum Anda memutuskan untuk memasangnya, penting untuk memahami beberapa hal agar prosesnya berjalan lancar dan hasilnya sesuai ekspektasi. 

Apa saja yang perlu diperhatikan? Simak ulasannya berikut ini!

Apa Itu Implan Gigi?

Implan gigi adalah sebuah prosedur medis di mana dokter gigi menanamkan sebuah pilar (akar buatan) berbahan titanium ke dalam tulang rahang untuk menggantikan akar gigi yang hilang. Proses pemasangannya dapat melibatkan beberapa tahap, mulai dari pemasangan pilar hingga akhirnya pemasangan mahkota gigi di atasnya. 

Gigi implan akan dipasang di atas pilar setelah pasien menjalani proses penyembuhan beberapa bulan. Ketahanannya dikenal dapat bertahan hingga 20-25 tahun, bahkan seumur hidup.

Manfaat Implan Gigi

Salah satu manfaat yang paling dikenal adalah dapat menggantikan gigi yang hilang. Mari kenali manfaat lainnya:

Memperbaiki Tampilan Senyum

Implan gigi dirancang menyerupai gigi asli dalam hal bentuk, warna, dan tekstur. Mahkota gigi yang dipasang di atas implan terlihat alami, sehingga dapat memperbaiki penampilan senyum dan meningkatkan rasa percaya diri.

Memberikan Stabilitas Gigi yang Baik

Manfaat selanjutnya adalah dapat memberikan stabilitas yang baik sehingga Anda dapat berbicara dan tersenyum dengan nyaman tanpa khawatir gigi bergeser, seperti yang mungkin terjadi pada gigi palsu lepasan.

Meningkatkan Fungsi Mengunyah

Kemudian, Anda juga dapat mengunyah makanan dengan lebih baik dibandingkan menggunakan gigi palsu konvensional. Selain itu, kekuatannya hampir setara dengan gigi asli, memungkinkan Anda menikmati berbagai jenis makanan tanpa rasa khawatir.

Mencegah Kerusakan Tulang Rahang

Kehilangan gigi dapat menyebabkan resorpsi tulang atau penyusutan tulang rahang. Pemasangannya dapat membantu mencegahnya karena berfungsi layaknya akar gigi alami yang merangsang pertumbuhan tulang, menjaga kekuatan, dan struktur tulang rahang.

Hal yang Harus Diperhatikan Saat Mau Pasang Implan Gigi

Sebelum memutuskan untuk menjalani prosedur ini, penting untuk memahami beberapa faktor yang dapat mempengaruhi kesehatan gigi dan kondisi lainnya. Berikut adalah hal-hal yang perlu diperhatikan sebelum melakukan pemasangan implan gigi depan atau bagian lainnya:

Kelayakan untuk Pasang Implan Gigi

Tidak semua orang cocok untuk menjalani prosedur ini. Jika tulang rahang terlalu tipis atau lemah, dokter mungkin akan menyarankan prosedur tambahan seperti cangkok tulang untuk memperbaiki kualitas tulang sebelum pemasangan.

Selain itu, kesehatan umum juga menjadi pertimbangan penting. Apabila Anda memiliki diabetes yang tidak terkontrol atau penyakit jantung, maka perlu berkonsultasi lebih lanjut dengan dokter sebelum memutuskan untuk melakukannya.

Biaya yang Harus Disiapkan

Pasang implan gigi merupakan solusi efektif untuk menggantikan gigi yang hilang, tetapi biaya yang harus disiapkan relatif besar. Selain biaya pemasangan, ada juga biaya tambahan seperti konsultasi, pencitraan (CT scan atau rontgen), dan prosedur pendukung lainnya. 

Durasi Proses Pemasangan

Prosedur pemasangannya tidak bisa diselesaikan dalam satu kali kunjungan, melainkan membutuhkan beberapa tahap yang memakan waktu hingga beberapa bulan. Proses ini dimulai dengan pemasangan implan titanium ke tulang rahang melalui operasi. 

Setelah itu, diperlukan waktu 3-6 bulan untuk proses penyatuan implan dengan tulang rahang. Tahap terakhir adalah pemasangan mahkota gigi buatan yang melengkapi struktur gigi secara estetis dan fungsional. 

Perawatan Setelah Proses Pemasangan

Meskipun perawatannya mirip dengan gigi asli, tapi diperlukan perhatian yang lebih ekstra. Kebersihan mulut harus dijaga dengan baik, termasuk menyikat gigi secara teratur dan menggunakan floss atau alat khusus untuk membersihkan area sekitar.

Risiko dan Efek Samping

Seperti prosedur medis lainnya, pemasangannya juga memiliki risiko dan efek samping. Beberapa orang mungkin mengalami infeksi, kerusakan saraf, atau penolakan terhadap implan. 

Namun, risiko ini dapat diminimalisir dengan memilih dokter gigi yang berpengalaman dan mengikuti petunjuk pasca-operasi dengan baik. Anda juga harus mengikuti jadwal kontrol rutin dengan dokter gigi setelah pemasangan untuk memastikan proses penyembuhan berjalan lancar.

Kapan Waktu yang Tepat untuk Pasang Implan Gigi?

Pemasangannya sebaiknya dipertimbangkan jika Anda kehilangan gigi permanen, mengalami ketidaknyamanan dengan gigi palsu lepasan, atau memiliki gigi rusak parah yang tidak bisa diperbaiki. Selain itu, juga bisa dilakukan jika tulang rahang mulai menyusut atau jika kehilangan gigi menyebabkan kesulitan mengunyah dan berbicara. 

Untuk memastikan waktu yang tepat dan mendapatkan perawatan terbaik, konsultasikan segera ke Klinik MHDC dan Medikids. Tim dokter akan memberikan solusi optimal untuk memulihkan fungsi gigi Anda. Yuk, jadwalkan kunjungan Anda sekarang!

Ditinjau oleh: drg. Laila Novpriati