Halo Sahabat, sudahkah kalian periksa gigi 6 bulan sekali? Untuk menjaga kesehatan gigi dan mulut tidak hanya dilakukan dengan cara menyikat gigi secara teratur dan menggunakan obat kumur untuk mencegah perkembangan bakteri di dalam rongga mulut yang dapat menyebabkan gigi berlubang.
Namun kunjungan rutin ke dokter gigi selama enam bulan sekali juga penting karena dokter gigi dapat memeriksa gigi secara menyeluruh untuk mendeteksi dini timbulnya penyakit gigi dan mulut. Sering kali kita memeriksakan gigi ke dokter gigi ketika masalah gigi sudah timbul kemudian gigi tersebut harus segera diberikan perawatan agar dapat mengembalikan fungsi gigi.
Kenapa kita perlu mengunjungi dokter gigi 6 bulan sekali?
Mengunjungi dokter gigi setiap 6 bulan sekali memiliki beberapa manfaat penting untuk menjaga kesehatan gigi dan mulut secara keseluruhan. Berikut adalah beberapa alasan mengapa kita perlu mengunjungi dokter gigi secara berkala:
Pencegahan Dini Gigi Berlubang
Dokter gigi akan mendeteksi masalah pada gigi dan mulut pada tahap awal sebelum masalah tersebut semakin parah. Dokter gigi akan melakukan skrining menyeluruh pada rongga mulut kemudian jika ditemukan adanya tanda-tanda gigi akan berlubang seperti warna putih (white spot) pada permukaan gigi maka dokter dapat memberikan tindakan aplikasi fluoride ataupun jika ditemukan lubang kecil pada gigi maka dokter dapat segera melakukan penambalan agar lubang gigi tidak semakin dalam sehingga dapat meningkatkan efisiensi biaya bagi pasien dibandingkan jika kondisi gigi sudah semakin parah.
Pertumbuhan Bakteri di dalam Rongga Mulut
Penelitian menunjukkan bahwa dibutuhkan rata-rata 180 hari untuk pertumbuhan kembali bakteri di rongga mulut setelah prosedur pembersihan rongga mulut yang sebelumnya. Oleh karena itu penting bahwa Sahabat mengunjungi dokter gigi untuk membersihkan setiap 6 bulan .
Selain itu terkadang untuk beberapa orang, mereka perlu berkunjunga ke dokter gigi dalam interval pendek yaitu 3-4 bulan karena mudah mengalami pendarahan pada gusinya atau karang gigi yang sudah menumpuk.
Mencegah Penumpukan Plak dan Pembentukkan Karang Gigi
Plak adalah endapan lengket yang menempel di permukaan gigi akibat sisa makanan yang menempel pada gigi kemudian tidak dibersihkan serta penuh dengan bakteri. Lapisan ini akan menyebabkan pembentukan karang gigi dan dapat mengubah warna gigi. Menyikat dua kali dapat membantu mencegah pembentukan plak baru tetapi tidak dapat menghilangkan plak atau karang gigi setelah ada. Pembersihan plak dan karang gigi oleh dokter gigi yang disebut sebagai scaling dapat membantu menghilangkan lapisan plak ini dan perubahan warna yang disebabkan oleh karang gigi sehingga membuat gigi terlihat lebih cerah dan bersih.
Mencegah Timbulnya Penyakit pada Gusi
Penyakit pada gusi atau yang disebut Periodontitis merupakan tanda bahaya besar dalam hal kesehatan mulut. Periodontitis adalah penyakit gusi di mana bakteri terkumpul di kantong dan ruang di bawah gusi, biasanya terjadi karena karang gigi yang sudah menumpuk dan tidak membersihkan sela-sela gigi pada saat menyikat gigi. Bakteri ini secara perlahan merusak jaringan tulang dan tulang rahang. Jika tidak diobati, ini akan berlanjut sehingga melonggarkan gigi dari soketnya dan menyebabkan gigi menjadi goyang. Oleh karena itu perlunya berkunjung ke dokter gigi, membersihkan karang gigi setiap 6 bulan sekali dan gunakan dental floss atau sikat interdental untuk membersihkan sela-sela gigi.
Mencegah Bau Mulut
Penyebab bau mulut yang paling umum adalah kebersihan mulut yang buruk. Penyebab lain yang mungkin termasuk dehidrasi, mulut kering, konsumsi tembakau atau alkohol. Perawatan terbaik untuk halitosis adalah menjaga kesehatan mulut dengan menyikat gigi dua kali sehari, membersihkan lidah secara teratur, menjaga diri tetap terhidrasi dan pembersihan gigi secara menyeluruh oleh dokter gigi setiap 6 bulan sekali.
Menurunkan Risiko Kanker Mulut
Masalah terberat dari penyakit gigi dan mulut yaitu komplikasi yang memicu terjadinya kanker mulut. Oleh karena itu dengan berkunjung ke dokter gigi setiap 6 bulan sekali, dokter akan memeriksa dan memastikan setiap tanda klinis dan gejala yang mengindikasikan potensi timbulnya kanker mulut. Jika ditemukan sejak dini, tindakan penanganan dapat segera dilakukan sebelum kanker berubah menjadi ganas.
Itulah alasan pentingnya untuk memeriksakan gigi dan mulut secara rutin ke dokter gigi setiap 6 bulan sekali! Pemeriksaan gigi rutin dilakukan untuk anak-anak, orang dewasa, dan lansia. Pemeriksaan rutin gigi pada anak dapat dimulai sejak gigi susunya sudah tumbuh. Sedangkan untuk pemeriksaan bagi lansia perlu dilakukan untuk menghindari gigi ompong, gigi goyang, dan mulut kering. Yuk periksakan gigi dan mulut mu ke dokter gigi setiap 6 bulan sekali ya!
Artikel ditulis oleh : Nabila Daneta Putri
Ditinjau oleh: drg. Laila Novprianti
