fbpx

Punya Gigi Gingsul, Sebaiknya Dibiarkan atau Dicabut?

Bagikan :

Punya Gigi Gingsul, Sebaiknya Dibiarkan atau Dicabut?

Table of Contents

Gigi gingsul adalah kondisi di mana salah satu atau beberapa gigi tumbuh di luar posisi normal pada lengkung gigi. Gigi ini sering dianggap sebagai ciri khas yang unik dan bahkan dianggap mempercantik penampilan oleh sebagian orang. 

Namun, kondisi ini juga bisa menimbulkan masalah jika memengaruhi fungsi atau kebersihan mulut. Ketahui penjelasannya lebih lanjut melalui artikel ini, ya!

 

Apa Itu Gigi Gingsul?

Gigi gingsul adalah gigi yang tidak tumbuh di tempat seharusnya pada lengkungannya. Biasanya, muncul pada gigi taring bagian atas. Namun, kondisi ini juga bisa terjadi di bagian bawah, depan, hingga ke dalam. Seringkali tampilannya lebih menonjol dibandingkan gigi lainnya, memberikan kesan senyuman yang khas.

Meskipun sebagian orang menganggapnys estetis, kondisi ini juga dapat menyebabkan beberapa masalah seperti sulitnya membersihkan sisa makanan yang terjebak, ketidakseimbangan gigitan, hingga risiko gigi berlubang.

 

Penyebab Gigi Gingsul

Penyebabnya bisa bermacam-macam, mulai dari faktor genetik hingga kebiasaan tertentu. Berikut beberapa penyebab umum:

Faktor Genetik

Jika orang tua kamu mengalami kondisi ini, besar kemungkinan kamu pun akan mewarisi kondisi yang sama. Faktor genetik memainkan peran penting dalam menentukan ukuran rahang dan posisi gigi yang dapat menyebabkan gigi tumbuh di luar posisi normal.

Kurangnya Ruang pada Rahang

Ketika rahang terlalu kecil untuk menampung semua gigi permanen, gigi yang baru tidak memiliki cukup ruang untuk tumbuh dengan normal. Hal ini sering menyebabkan gigi tumbuh di luar posisi.

Pertumbuhan Gigi Permanen yang Tidak Tepat

Jika gigi susu tidak tanggal pada waktunya, gigi permanen dapat tumbuh di posisi yang salah sehingga menyebabkan kondisi ini.

Kebiasaan Buruk saat Kecil

Kebiasaan mengisap jari, menggunakan dot terlalu lama, atau menggigit kuku juga dapat memengaruhi posisi gigi saat tumbuh.

Cedera atau Trauma

Cedera pada rahang selama masa pertumbuhan dapat menyebabkan gigi bergeser dari jalur normal.

 

Macam-Macam Gigi Gingsul

Macam-Macam Gigi Gingsul
Macam-Macam Gigi Gingsul

Berikut beberapa macamnya berdasarkan lokasi munculnya di berbagai area mulut:

Gigi Gingsul Taring

Jenis ini sering dianggap menambah estetika senyuman dan gigi taring atas yang tumbuh di luar lengkung gigi adalah jenis yang paling umum. 

Gigi Gingsul Bawah

Meskipun tidak terlalu terlihat, kemunculannya di rahang bawah dapat memengaruhi keseimbangan gigitan dan membuat sulit untuk menjaga kebersihannya.

Gigi Gingsul Depan

Kondisi ini bisa membuat gigi tampak tidak sejajar, menciptakan celah atau tumpang tindih yang terlihat jelas saat tersenyum. 

Gigi Gingsul ke Dalam

Tampilan ini terjadi ketika tumbuh ke arah lidah, tidak sejajar dengan gigi lainnya di lengkung rahang.  

 

Perawatan untuk Gigi Gingsul

Perawatan untuk Gigi Gingsul
Perawatan untuk Gigi Gingsul

Jika menyebabkan ketidaknyamanan atau masalah estetika, ada berbagai opsi perawatan yang bisa dipertimbangkan:

Behel atau Kawat Gigi

Behel adalah solusi paling umum untuk memperbaiki kondisi ini. Dengan tekanan yang diberikan secara bertahap, behel dapat menggeser gigi ke posisi yang lebih sejajar.

Invisalign

Invisalign adalah aligner transparan yang berfungsi seperti behel tetapi lebih estetis karena tidak terlihat saat digunakan. Perawatan ini cocok untuk kasus gingsul ringan hingga sedang.

Operasi Ortognatik

Dalam kasus yang parah, di mana gingsul disebabkan oleh struktur rahang yang tidak normal, operasi ortognatik bisa menjadi solusi. Prosedur ini bertujuan memperbaiki posisi rahang agar gigi dapat tumbuh dengan lebih baik.

 

Apakah Gigi Gingsul Bisa Dicabut?

Banyak orang bertanya perihal ini. Jawabannya tergantung pada kondisi dan kebutuhan individu. Jika tidak menyebabkan masalah kesehatan atau estetika, pencabutan mungkin tidak diperlukan. 

Namun, jika mengganggu, dokter gigi mungkin merekomendasikan pencabutan untuk menghindari kerusakan lainnya, memberikan ruang agar gigi lain dapat tumbuh dengan baik, dan mengurangi risiko infeksi atau gigi berlubang.

Prosedur pencabutannya sebaiknya dilakukan oleh dokter gigi profesional untuk memastikan keamanan dan efektivitasnya. Jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter gigi terpercaya agar prosedur berjalan lancar. Yuk, segera jadwalkan pemeriksaan di Klinik MHDC atau Medikids!

Ditinjau oleh: drg. Laila Novpriati

Instagram MHDC GROUP