fbpx

Bleaching Gigi : Pengertian, Manfaat & Prosedurnya!

Bagikan :

Senyuman yang indah dan bersinar adalah aset berharga bagi setiap individu. Namun, banyak orang mengalami perubahan warna gigi seiring waktu akibat berbagai faktor seperti makanan, minuman, kebiasaan merokok, atau penuaan alami. Inilah mengapa semakin banyak orang yang mencari solusi untuk memutihkan gigi mereka. Dalam artikel ini, kami akan membahas secara mendalam tentang bleaching gigi, prosedur yang terlibat, manfaatnya, dan faktor yang perlu dipertimbangkan sebelum menjalani perawatan ini. Mari kita jelajahi dunia bleaching gigi!

Apa Itu Bleaching Gigi?

Bleaching gigi adalah prosedur kosmetik yang bertujuan untuk memutihkan gigi dengan menghilangkan noda dan perubahan warna yang tidak diinginkan. Proses ini melibatkan penggunaan bahan pemutih khusus yang bekerja untuk memecah pigmen yang memberi warna pada gigi, mengembalikan kecerahan alami mereka.

 

Proses Bleaching Gigi

Proses bleaching gigi biasanya melibatkan beberapa langkah, termasuk:

1. Konsultasi dengan dokter gigi

Langkah pertama yang penting adalah berkonsultasi dengan dokter gigi sebelum memulai proses bleaching gigi. Dokter gigi akan mengevaluasi kondisi gigi Anda, memeriksa keberadaan noda atau perubahan warna yang mungkin memerlukan perawatan khusus, dan memberikan saran yang sesuai berdasarkan kebutuhan Anda.

2. Pemilihan metode bleaching

Ada beberapa metode yang dapat digunakan untuk bleaching gigi, termasuk bleaching in-office (di klinik) dan bleaching take-home (penggunaan produk di rumah). Dokter gigi akan membantu Anda memilih metode yang paling cocok berdasarkan kondisi gigi dan preferensi Anda.

 

Tata cara home bleaching

– Pencetakan gigi 

– Pembuatan model gigi pasien

– Pembuatan sendok cetak khusus pasien yang berguna untuk mengurangi sensitivitas dan iritasi ketika pasien menggunakan larutan bleaching sendiri di rumah. 

– Penjelasan prosedur home bleaching kepada pasien 

– Kontrol berkala 

 

Tata cara in office bleaching

– Pembersihan permukaan gigi dari plak dan kalkulus

– Penentuan warna gigi sebelum perawatan 

– Pemasangan pelindung gusi

– Pengaplikasian larutan bleaching

– Aplikasi larutan bleaching dapat dilakukan sebanyak 1-4 kali* hingga mendapatkan hasil yang diinginkan

– Pembilasan larutan bleaching

– Pengaplikasian fluoride untuk mengurangi sensitivitas gigi setelah posedur dilakukan

– Penentuan warna gigi setelah pemeriksaan

– kontrol berkala

*sesuai dengan petunjuk produk dan kesensitifan gigi pasien

 

3. Perlindungan gusi

Sebelum memulai proses bleaching, dokter gigi akan melindungi gusi Anda dengan menggunakan pelindung atau perisai gingival. Hal ini akan mencegah kontak langsung antara bahan pemutih dan jaringan gusi yang sensitif.

4. Aplikasi bahan pemutih

Dalam metode in-office, dokter gigi akan mengaplikasikan bahan pemutih khusus ke permukaan gigi Anda. Bahan pemutih ini umumnya mengandung bahan aktif seperti hidrogen peroksida. Dokter gigi akan memantau proses pemutihan dan dapat menggunakan lampu khusus atau laser untuk meningkatkan efeknya.

5. Penggunaan produk bleaching di rumah

Jika Anda memilih metode bleaching take-home, dokter gigi akan membuat cetakan gigi khusus untuk Anda. Anda akan diberikan bahan pemutih yang akan diaplikasikan pada cetakan gigi tersebut dan dikenakan pada gigi Anda selama periode waktu yang ditentukan. Dokter gigi akan memberikan petunjuk yang jelas tentang penggunaan produk di rumah ini.

6. Pemantauan dan perawatan lanjutan

Setelah proses bleaching gigi selesai, dokter gigi akan memantau hasilnya dan memberikan petunjuk tentang perawatan gigi yang diperlukan. Penting untuk menjaga kebersihan gigi yang baik dan menghindari konsumsi makanan atau minuman yang berpotensi menyebabkan noda baru.

Perlu diingat bahwa hasil bleaching gigi tidak permanen dan mungkin perlu dilakukan pemutihan ulang.

 

Manfaat Bleaching Gigi

Bleaching gigi memiliki sejumlah manfaat yang signifikan, termasuk:

1. Memperoleh Senyuman Lebih Putih

Bleaching gigi membantu menghilangkan noda dan perubahan warna pada gigi, memberikan senyuman yang lebih putih dan cerah.

2. Meningkatkan Percaya Diri

Dengan gigi yang lebih putih, Anda akan merasa lebih percaya diri dalam berinteraksi sosial dan tampil di depan umum.

3. Meremajakan Penampilan

Memiliki gigi yang putih dan bersinar dapat memberikan kesan lebih muda dan segar pada penampilan wajah Anda.

 

Faktor yang Perlu Dipertimbangkan Saat Bleaching Gigi

Sebelum menjalani prosedur bleaching gigi, ada beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan, seperti:

1. Kondisi Gigi dan Gusi

Penting untuk memastikan bahwa gigi dan gusi Anda dalam kondisi yang sehat sebelum menjalani bleaching gigi. Jika ada masalah kesehatan gigi atau gusi yang perlu diatasi, dokter gigi akan menyarankan perawatan yang tepat sebelum memulai proses pemutihan.

2. Kepekaan Gigi

Beberapa orang mungkin memiliki gigi yang sensitif terhadap bahan pemutih. Penting untuk berkonsultasi dengan dokter gigi Anda jika Anda memiliki riwayat sensitivitas gigi sebelum menjalani bleaching gigi.

3. Perawatan Pasca-Bleaching

Setelah menjalani bleaching gigi, perawatan pasca-perawatan diperlukan untuk mempertahankan hasil yang optimal. Ini mungkin termasuk menghindari makanan dan minuman yang berpotensi membuat gigi berubah warna, serta menjaga kebersihan gigi yang baik.

Bleaching gigi adalah solusi populer untuk memperoleh senyuman yang lebih putih dan percaya diri. Dengan prosedur yang relatif sederhana dan aman, Anda dapat menghilangkan noda dan perubahan warna gigi yang mengganggu. Namun, penting untuk berkonsultasi dengan dokter gigi Anda untuk menentukan apakah Anda adalah kandidat yang cocok untuk prosedur ini. 

Dengan pemilihan perawatan yang tepat dan perawatan pasca-perawatan yang baik, Anda dapat memperoleh senyuman yang indah dan meningkatkan kepercayaan diri Anda. Jadi, jangan ragu untuk menjadwalkan kunjungan ke dokter bleaching gigi Anda dan mulailah perjalanan Anda menuju senyuman yang lebih putih dan mempesona!

Instagram MHDC GROUP